Informasi Umum

Tentang
Bisnis Digital

Program Studi Bisnis Digital di Institut Teknologi Telkom Surabaya sudah disesuaikan dengan kebutuhan talenta digital di TELKOM Group yang dikenal dengan nama Telkom Digital Skill Matrix. Di dalamnya melibatkan ilmu-ilmu bisnis, manajemen, dan teknologi serta ilmu-ilmu technopreneurship yang dibutuhkan telanta-talenta muda untuk memenuhi tantangan era disrupsi.

Ciri khas dari Prodi Bisnis Digital, Institut Teknologi Telkom Surabaya dibandingkan dengan prodi sejenis dari kampus lain adalah penguatan di bidang ICT (karena di bawah Telkom), serta pengaplikasian secara lebih luas di bidang maritim, transportasi, dan logistik. Di samping itu, pengetahuan tentang bisnis dan digitalisasi adalah salah satu inti dari kajian keilmuan Bisnis Digital, sehingga keberadaan prodi Bisnis Digital sangat vital dalam mendukung visi dari insitut Teknologi Telkom Surabaya yang berfokus ke aplikasi bidang maritim, transportasi, dan logistik.

Bidang Keahlian yang Dipelajari

Bidang Keahlian yang dipelajari pada Program Studi Bisnis Digital, antara lain sebagai berikut

Manajemen Keuangan

Manajemen Operasional

Manajemen Pemasaran

Manajemen Sumber Daya Manusia

Data-driven Business Analytics

Data-driven Business Analytics

Sejarah

Program Studi S1 Bisnis Digital berdiri pada tahun 2021, berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 95/E/0/2021.Program Studi S1 Bisnis Digital, ITTelkom Surabaya pada saat awal pendirian (tahun 2021) Memiliki 5 dosen institusi. Prodi ini dibuka dengan tujuan untuk memberikan pembelajaran lebih riil terkait fenomena perkembangan bisnis dan teknologi saat ini. Bekal pembelajaran di Prodi Bisnis Digital akan dibuat untuk selalu up to date terhadap perkembangan teknologi dalam tren revolusi industri 4.0.

6

Dosen

178

Mahasiswa

TERAKREDITASI BAIK

Pembukaan Program Studi Bisnis Digital Sarjana pada Institut Teknologi Telkom Surabaya di Kota Surabaya yang Diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Telkom; sebagaimana dimaksud dalam KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 95/E/0/2021 dinyatakan memenuhi persyaratan minimum akreditasi.

Informasi Lulusan

Gelar dan Profil Lulusan Program Studi Teknik Industri

Gelar Sarjana

Setelah lulus dan menyelesaikan Program studi Digital Bisnis, mahasiswa akan mendapatkan gelar Sarjana. Gelar sarjana yang akan diperoleh lulusannya yaitu Sarjana Bisnis Digital (S.BD)

Profil Lulusan

Profil lulusan dari program studi Digital Bisnis diantaranya adalah Lulusan yang memiliki kemampuan dalam menganalisis dan merancang rencana bisnis dan mewujudkannya dalam perusahaan rintisan berbasis digital (Startup Company)

Learning Outcomes

Lulusan Program Studi Bisnis DIgital akan memiliki kemampuan berikut setelah mengikuti  program sarjana ini :

Aspek SikapAspek PengetahuanKeterampilan UmumKeterampilan Khusus

  1. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika profesi. 
  2. Memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.

  1. Memahami teori dan aplikasi bisnis digital
  2. Menguasai dasar ilmu manajemen yang terdiri dari manajemen pemasaran, sumber daya manusia, keuangan dan operasional
  3. Menguasai penerapan keilmuan Bisnis Digital dalam penciptaan dan pengembangan usaha baru
  4. Memahami tanggung jawab keilmuan bisnis digital terhadap sosial dan lingkungan

  1. Mampu mengaplikasikan teknologi informasi dalam mendukung profesi maupun kegiatan berwirausaha
  2. Mampu bekerjasama dalam tim yang interdisiplin dan multidisiplin
  3. Mampu berkomunikasi secara efektif, kritis, dan dapat dipertanggungjawabkan
  1. Mampu memimpin tim digital dalam menyelesaikan permasalahan kompleks
  2. Mampu menerjemahkan dan menghubungkan antara kebutuhan, keinginan, dan harapan dari pelanggan dan bisnis
  3. Mampu mengembangkan produk digital yang sesuai dengan kebutuhan bisnis/pelanggan

Kekhasan

Prodi Bisnis Digital memiliki 6 kelompok kemampuan dasar bisnis digital yang dalam penyusunannya mengacu pada kurikulum wajib Aliansi Program Studi Manajemen & Bisnis Indonesia (APSMBI) dan disesuaikan dengan Telkom Digital Skill Matrix, sehingga diharapkan dapat bersaing dalam kebutuhan Industri 4.0 dan Society 5.0.